Kelebihan dan kekurangan IoT | www.depokwebsite.com
Apa itu Internet untuk
Segala (IoT)?
Daftar Isi
1.
Apa itu Internet untuk Segala (IoT)?
2.
Bagaimana cara kerja IoT?
3.
Apa saja contoh perangkat IoT?
4.
Apa itu IoT Industri?
5.
Bagaimana IoT dapat memperbaiki kehidupan kita?
6.
Apakah manfaat IoT untuk bisnis?
7.
Apa saja teknologi IoT itu?
8. Fitur Utama IoT
9. Manfaat dan Kelebihan IoT
10. Kekurangan IoT
Istilah IoT,
atau Internet untuk Segala, merujuk pada kumpulan jaringan perangkat yang
terhubung dan teknologi yang memfasilitasi komunikasi antara perangkat dan cloud, serta antara perangkat itu sendiri.
Berkat hadirnya cip komputer murah dan telekomunikasi bandwidth tinggi,
kita sekarang memiliki miliaran perangkat yang terhubung ke internet. Hal ini
berarti perangkat sehari-hari seperti sikat gigi, vakum, mobil, dan mesin dapat
menggunakan sensor untuk mengumpulkan data dan merespons pengguna secara
cerdas.
Internet untuk Segala (IoT) mengintegrasikan “segala hal”
sehari-hari dengan internet. Rekayasawan Komputer telah menambahkan sensor dan
prosesor ke benda sehari-hari sejak 90-an. Namun, kemajuan awalnya lambat
karena cipnya besar dan memakan banyak tempat. Cip komputer berdaya rendah yang
disebut tanda RFID pertama kali digunakan untuk melacak perlengkapan mahal.
Karena ukuran perangkat komputer semakin ringkas, cip ini juga semakin kecil,
cepat, dan pintar seiring waktu.
Bagaimana cara kerja IoT?
Sistem
IoT yang umum bekerja melalui
pengumpulan dan pertukaran data dalam waktu nyata. Sistem IoT mempunyai tiga
komponen:
Perangkat pintar
Ini adalah perangkat, seperti televisi,
kamera keamanan, atau peralatan latihan yang telah diberi kemampuan komputasi.
Perangkat ini mengumpulkan data dari lingkungan, input pengguna, atau pola
penggunaan dan mengomunikasikan data melalui internet ke dan dari aplikasi IoT.
Aplikasi IoT
Aplikasi IoT merupakan kumpulan layanan
dan perangkat lunak yang mengintegrasikan data yang diterima dari berbagai
perangkat IoT. Aplikasi ini menggunakan teknologi machine
learning atau kecerdasan buatan (AI) untuk menganalisis data tersebut
dan membuat keputusan yang matang. Keputusan ini dikomunikasikan kembali ke
perangkat IoT dan perangkat IoT kemudian merespons input tersebut secara
cerdas.
Antarmuka pengguna
grafis
Perangkat
IoT atau armada perangkat dapat dikelola melalui antarmuka pengguna grafis.
Contoh umumnya termasuk aplikasi seluler atau situs web yang dapat digunakan
untuk mendaftarkan dan mengontrol perangkat pintar.
Apa saja
contoh perangkat IoT?
Mari kita lihat beberapa contoh sistem IoT yang digunakan
saat ini:
Mobil yang terhubung
Ada
banyak cara untuk menghubungkan kendaraan, seperti mobil, ke internet. Cara
tersebut bisa melalui kamera dasbor, sistem infotainment,
atau bahkan gateway terhubung
kendaraan. Mereka mengumpulkan data dari akselerator, rem, spidometer,
odometer, roda, dan tangki bahan bakar untuk memantau baik performa pengendara
maupun kondisi kendaraan. Mobil yang terhubung mempunyai berbagai penggunaan:
·
Memantau armada mobil rental untuk meningkatkan efisiensi bahan
bakar dan mengurangi biaya.
·
Membantu orang tua melacak perilaku anak mereka saat menyetir.
·
Memberi tahu teman dan keluarga secara otomatis jika mobil
bertabrakan.
·
Memprediksi dan mencegah kebutuhan pemeliharaan kendaraan.
Rumah yang terhubung
Perangkat
rumah pintar terutama fokus pada peningkatan efisiensi dan keselamatan rumah,
serta peningkatan jaringan rumah. Perangkat seperti stop kontak pintar memantau
penggunaan listrik dan termostat pintar menyediakan kontrol suhu yang lebih
baik. Sistem hidroponik dapat menggunakan sensor IoT untuk mengelola kebun,
sementara detektor asap IoT dapat mendeteksi asap tembakau. Sistem keamanan
rumah seperti kunci pintu, kamera keamaan, dan pendeteksi kebocoran air dapat
mendeteksi dan mencegah ancaman, serta mengirim pemberitahuan kepada pemilik
rumah.
Perangkat
yang terhubung untuk rumah dapat digunakan untuk:
·
Secara otomatis mematikan perangkat yang tidak digunakan.
·
Pengelolaan dan pemeliharaan properti rental.
·
Menemukan item yang salah tempat seperti kunci atau dompet.
·
Mengomatiskan tugas harian seperti membersihkan dengan vakum,
membuat kopi, dll.
Kota pintar
Aplikasi
IoT telah membuat perencanaan urban dan pemeliharaan infrastruktur lebih
efisien. Pemerintah menggunakan aplikasi IoT untuk mengatasi masalah dalam
infrastruktur, kesehatan, dan lingkungan. Aplikasi IoT dapat digunakan untuk:
·
Mengukur kualitas udara dan tingkat radiasi.
·
Mengurangi tagihan energi dengan sistem pencahayaan pintar.
·
Mendeteksi kebutuhan pemeliharaan untuk infrastruktur penting seperti
jalan, jembatan, dan jalur pipa.
·
Meningkatkan profit melalui manajemen parkir yang efisien.
Gedung pintar
Bangunan
seperti kampus universitas dan bangunan komersial menggunakan aplikasi IoT
untuk mendorong efisiensi operasional yang lebih besar. Perangkat IoT dapat
digunakan di gedung pintar untuk:
·
Mengurangi konsumsi energi.
·
Menurunkan biaya pemeliharaan.
·
Memanfaatkan tempat kerja lebih efisien.
Apa itu IoT Industri?
IoT
Industri (IIoT) merujuk pada perangkat pintar yang digunakan di
korporasi manufaktur, retail, kesehatan, dan lainnya untuk menciptakan
efisiensi bisnis. Perangkat industri, dari sensor hingga peralatan, memberi
pemilik bisnis data terperinci dalam waktu nyata yang dapat digunakan untuk
memperbaiki proses bisnis. Perangkat tersebut memberikan wawasan mengenai
manajemen rantai pasokan, logistik, sumber daya manusia, dan produksi – yang
mengurangi biaya serta meningkatkan aliran pendapatan.
Mari kita lihat sistem
industri pintar yang ada di berbagai vertikal:
Manufaktur
IoT
Korporasi dalam manufaktur menggunakan pemeliharaan prediktif untuk
mengurangi waktu henti yang tidak direncanakan dan teknologi perangkat
sandangan untuk meningkatkan keselamatan pekerja. Aplikasi IoT dapat
memprediksi kegagalan mesin sebelum terjadi, yang mengurangi waktu henti
produksi. Wearable di helm dan
gelang, serta kamera penglihatan komputer, digunakan untuk memperingatkan
pekerja mengenai potensi bahaya.
Otomobil
Analitik
dan robotik yang didorong sensor meningkatkan efisiensi dalam manufaktur
otomobil dan pemeliharaan. Misalnya, sensor industri digunakan untuk
menyediakan gambar 3D komponen kendaraan internal dalam waktu nyata. Diagnostik
dan pemecahan masalah dapat dilakukan jauh lebih cepat sementara sistem IoT
memesan suku cadang pengganti secara otomatis.
Logistik dan
transportasi
Perangkat
IoT Komersial dan Industri dapat membantu dalam manajemen
rantai pasokan, termasuk manajemen inventaris, hubungan dengan vendor, manajemen
armada, dan pemeliharaan yang terjadwal. Perusahaan pengapalan menggunakan
aplikasi IoT Industri untuk melacak aset dan mengoptimalkan konsumsi bahan
bakar pada rute pengapalan. Teknologi berguna terutama untuk memperketat
kontrol suhu di kontainer kulkas. Manajer rantai pasokan membuat prediksi yang
matang melalui perutean pintar dan algoritme perutean ulang.
Ritel
Amazon
mendorong inovasi dalam otomatisasi dan kolaborasi manusia-mesin di bidang
ritel. Fasilitas Amazon memanfaatkan robot yang terhubung dengan internet untuk
melacak, menemukan, menyortir, dan memindahkan barang.
Bagaimana
IoT dapat memperbaiki kehidupan kita?
Internet
untuk Segala (IoT) berdampak luas pada kehidupan dan pekerjaan manusia. IoT
memungkinkan mesin untuk melakukan angkat berat, mengambil alih tugas yang
membosankan, serta membuat hidup menjadi lebih sehat, produktif, dan
nyaman.
Misalnya,
perangkat terhubung dapat mengubah keseluruhan rutinitas pagi Anda. Ketika Anda
menekan tombol tunda, jam alarm Anda akan secara otomatis menyalakan mesin kopi
dan membuka tirai jendela Anda. Kulkas Anda juga akan mendeteksi secara
otomatis bahan makanan terakhir dan memesannya untuk pengiriman ke rumah. Oven
pintar Anda akan memberi tahu menu hari ini — bahkan mungkin memasak
bahan-bahan yang sudah diracik sebelumnya dan memastikan makan siang Anda sudah
siap. Jam pintar Anda akan menjadwalkan rapat saat mobil terhubung Anda secara
otomatis mengatur GPS untuk berhenti guna mengisi bahan bakar. Peluang tanpa
batas di dunia IoT!
Apakah manfaat IoT untuk bisnis?
Percepat inovasi
Internet untuk Segala (IoT) memberi kepada bisnis akses ke
analitik lanjutan yang membuka peluang baru. Misalnya, bisnis dapat membuat
kampanye iklan yang sangat tertarget dengan mengumpulkan data mengenai perilaku
pelanggan.
Ubah data menjadi wawasan dan tindakan
dengan AI dan ML
Data yang dikumpulkan dan tren sejarah
dapat digunakan untuk memprediksi hasil yang akan datang. Misalnya, informasi
garansi dapat dipasangkan dengan data yang dikumpulkan oleh IoT untuk memprediksi
insiden pemeliharaan. Layanan ini dapat digunakan untuk secara proaktif
menyediakan layanan pelanggan dan membangun loyalitas pelanggan.
Tingkatkan keamanan
Pemantauan infrastruktur digital dan
fisik yang berkelanjutan dapat mengoptimalkan performa, meningkatkan efisiensi,
dan mengurangi risiko keselamatan. Misalnya, data yang dikumpulkan dari monitor onsite dapat digabungkan dengan data
versi perangkat keras dan perangkat tegar untuk secara otomatis menjadwalkan
pembaruan sistem.
Skalakan solusi
terdiferensiasi
Teknologi
IoT dapat di-deploy dengan cara yang
fokus kepada pelanggan untuk meningkatkan kepuasan. MIsalnya, produk yang
sedang tren dapat segera distok ulang untuk menghindari kekurangan.
Apa saja teknologi IoT
itu?
Teknologi yang digunakan dalam sistem IoT termasuk:
Komputasi edge
Komputasi edge merujuk pada teknologi yang
digunakan agar perangkat pintar melakukan lebih dari sekadar mengirim atau
menerima data ke platform IoT mereka. Komputasi ini meningkatkan daya komputasi
di edge jaringan IoT,
mengurangi latensi komunikasi, dan meningkatkan waktu respons.
Komputasi cloud
Teknologi cloud digunakan untuk penyimpanan data
jarak jauh dan manajemen perangkat IoT – sehingga data dapat diakses oleh
beberapa perangkat dalam jaringan.
Machine learning
Machine learning merujuk
pada perangkat lunak dan algoritme yang digunakan untuk memproses data serta
membuat keputusan dalam waktu nyata berdasarkan data tersebut. Algoritme machine learning ini dapat di- deploy di cloud atau edge.
Internet of Things, atau dikenal juga dengan singkatan' IoT, merupakan sebuah konsep yang
bertujuan untuk memperluas manfaat dari konektivitas internet yang tersambung
secara terus-menerus. Adapun kemampuan seperti berbagi data, remote control,
dan sebagainya, termasuk juga pada benda di dunia nyata. Contohnya bahan
pangan, elektronik, koleksi, peralatan apa saja, termasuk benda hidup yang
semuanya tersambung ke jaringan lokal dan global melalui sensor yang tertanam
dan selalu aktif.
Pada dasarnya, Internet of Things mengacu pada benda yang dapat
diidentifikasikan secara unik sebagai representasi virtual dalam struktur
berbasis Internet. Istilah Internet of Things awalnya disarankan oleh Kevin
Ashton pada tahun 1999 dan mulai terkenal melalui Auto-ID Center di MIT.Dan kini IoT menjadi
salah satu tugas bagi seorang mahasiswa di sebuah perguruan tinggi
Sistem IoT memungkinkan pengguna untuk mencapai lebih
dalam terhadap otomatisasi, analisis, dan integrasi sistem. Mereka yang ingin
meningkatkan jangkauan daerah dan akurasi mereka. IoT memanfaatkan
teknologi penginderaan, Jaringan dan Robotika baru dan yang sudah ada.
Eksplorasi kemajuan IoT terbaru dalam perangkat lunak,
harga hardware jatuh dan modern sikap terhadap teknologi. Unsur-unsur baru dan
canggih membawa perubahan besar dalam pengiriman produk, barang dan Jasa; dan
dampak sosial, ekonomi,dan politik perubahan-perubahan tersebut.
Fitur Utama IoT
Fitur yang paling penting dari IoT termasuk kecerdasan
buatan, konektivitas, sensor, keterlibatan aktif, dan penggunaan perangkat
kecil. Tinjauan singkat dari fitur ini dapat dilihat dibawah ini.
§ AI − IoT pada dasarnya membuat
hampir apa pun "Smart", berarti meningkatkan setiap aspek kehidupan
dengan kekuatan pengumpulan data, algoritma kecerdasan buatan, dan jaringan.
Ini bisa berarti sesuatu yang sederhana seperti meningkatkan lemari es dan
lemari untuk mendeteksi ketika susu dan sereal favorit Anda berjalan rendah,
dan kemudian menempatkan pesanan dengan toko kelontong Anda pilihan Anda.
§ Konektivitas − Teknologi yang
memungkinkan untuk jaringan baru, dan jaringan khusus IoT, jaringan tidak lagi
terikat secara eksklusif dengan penyedia utama. Jaringan bisa ada pada skala
yang jauh lebih kecil dan lebih murah dan tentunya tetap praktis. IoT menciptakan
jaringan kecil ini di antara perangkat sistemnya.
§ Sensor − IoT kehilangan
keunikan tanpa sensor. Mereka bertindak sebagai mendefinisikan instrumen yang
mengubah IoT dari jaringan pasif standar perangkat menjadi
sistem aktif yang mampu integrasi dunia nyata.
§ Active Engagement − Sebagian
besar interaksi hari ini dengan teknologi terhubung terjadi melalui
keterlibatan pasif. IoT memperkenalkan paradigma baru untuk
konten aktif, produk, atau keterlibatan layanan.
§ Perangkat −
perangkat kecil / smalls device - Perangkat, seperti yang
diperkirakan, telah menjadi lebih kecil, lebih murah, dan lebih kuat dari waktu
ke waktu. IoT memanfaatkan perangkat kecil yang dibuat khusus untuk memberikan
ketepatan, skalabilitas, dan fleksibilitasnya.
Manfaat dan
Kelebihan IoT
Kelebihan dari rentang IoT di setiap bidang gaya hidup dan bisnis.
Berikut adalah daftar beberapa keuntungan yang ditawarkan IoT -
§
§ Peningkatan
Keterlibatan Pelanggan - Analisis saat ini menderita bintik-bintik
buta dan kekurangan yang signifikan dalam akurasi; Dan seperti dicatat,
pertunangan tetap pasif. IoT sepenuhnya mengubah ini untuk mencapai
keterlibatan yang lebih kaya dan lebih efektif dengan pemirsa.
§ Optimalisasi
Teknologi - Teknologi dan data yang sama yang meningkatkan pengalaman
pelanggan juga meningkatkan penggunaan perangkat, dan membantu perbaikan
teknologi yang lebih manjur. IoT membuka dunia data fungsional dan lapangan
kritis.
§ Mengurangi Limbah - IoT membuat
area perbaikan menjadi jelas. Analisis saat ini memberi kita wawasan yang
dangkal, namun IoT menyediakan informasi dunia nyata yang mengarah pada
pengelolaan sumber daya yang lebih efektif.
§ Enhanced Data
Collection - Kumpulan data modern menderita keterbatasan dan disainnya untuk
penggunaan pasif. IoT memecahnya dari ruang-ruang itu, dan menempatkannya
persis di tempat manusia benar-benar ingin pergi untuk menganalisis dunia kita.
Hal ini memungkinkan gambaran yang akurat tentang segala hal.
Kekurangan IoT
Meskipun IoT memberikan serangkaian manfaat yang mengesankan, namun juga
menghadirkan serangkaian tantangan yang signifikan. Berikut adalah daftar
beberapa masalah utamanya -
§ Keamanan - IoT menciptakan
ekosistem perangkat yang terhubung secara konstan yang berkomunikasi melalui
jaringan. Sistem ini menawarkan sedikit kontrol meski ada tindakan pengamanan.
Ini membuat pengguna terpapar berbagai jenis penyerang.
§ Privasi - Kecanggihan
IoT menyediakan data pribadi yang substansial secara ekstrem tanpa partisipasi
aktif pengguna.
§ Kompleksitas - Beberapa
menemukan sistem IoT rumit dalam hal desain, penyebaran, dan pemeliharaan
mengingat penggunaan beberapa teknologi dan seperangkat teknologi baru yang
memungkinkan.
§ Fleksibilitas - Banyak yang
peduli dengan fleksibilitas sistem IoT agar mudah berintegrasi dengan yang
lain. Mereka khawatir menemukan diri mereka dengan beberapa sistem yang
bertentangan atau terkunci.
§ Kepatuhan - IoT, seperti
teknologi lainnya di bidang bisnis, harus mematuhi peraturan. Kompleksitasnya
membuat masalah kepatuhan tampak sangat menantang saat banyak orang
mempertimbangkan kepatuhan perangkat lunak standar dalam sebuah pertempuran.
Tunggu Apalagi? Konsultasikan segera kebutuhan
digitalisasi anda bersama https://www.depokwebsite.com/
KONSULTASI GRATIS
0857-7612-5559 CS 1
0858-9165-8512 CS 2
0882-9037-8482 CS 3
Alamat Kantor :
CQCH+VMQ, Jl. Terapi Raya, RT.03/RW.19, Menteng,
Kec. Bogor Bar., Kota Bogor, Jawa Barat 16111
.png)
.png)
Komentar
Posting Komentar